Game On ft. Altarlogika
because you know the game is on
and its on its still on
and its on its still on
[Altarlogika]
kumpulkan kanibal rima
koloseum penuh tentara
ratusan juta kalimat pencabut nyawa
gores trauma diatas dunia
sesak lusinan luka
pengantar ilusi semesta fana
persetan dengan bumi, kami lah langit
lepaskan planet dalam orbit, turunkan meteorit
hidup yang mengambang serupa rakit
berlayar ditengah samudra utopia
kraken membelit
panas api neraka
sehangat hantam metafor bercampur magma
ribuan celcius pelebur baja
aroma dupa rongga makam penuh jutaan luka
dipenuhi anubis berkilau lencana
kau dan racun bersendu bersama puisi
mimpi non ambisi, perompak pahala, herois fiksi
gagak bernyanyi
bangkai menari
konsol tanpa atari
bumi mulai gelap tanpa mentari
kumpulkan kanibal rima
koloseum penuh tentara
ratusan juta kalimat pencabut nyawa
gores trauma diatas dunia
sesak lusinan luka
pengantar ilusi semesta fana
persetan dengan bumi, kami lah langit
lepaskan planet dalam orbit, turunkan meteorit
hidup yang mengambang serupa rakit
berlayar ditengah samudra utopia
kraken membelit
panas api neraka
sehangat hantam metafor bercampur magma
ribuan celcius pelebur baja
aroma dupa rongga makam penuh jutaan luka
dipenuhi anubis berkilau lencana
kau dan racun bersendu bersama puisi
mimpi non ambisi, perompak pahala, herois fiksi
gagak bernyanyi
bangkai menari
konsol tanpa atari
bumi mulai gelap tanpa mentari
because you know the game is on
and its on its still on
until its over
and its on its still on
until its over
the fight for the throne
and another throne
and another throne
until its over
and another throne
and another throne
until its over
[Da Sylva]
Kan ku gelar sinema, teatrikal titik tak tersandung koma
Tapi tak seumpama koloseum stigma perbudakan roma
Kau mungkin terpikat pesona, molek gagah wibawa singgasana
Tapi satu sirna ditiap lahirnya singa terkoyak rintih pasrah induk sang jumawa
Cemeti terayun keras pada juara sebelum berpelana
Bebas adalah deras sebelum kau malu lalu bercelana
Harmoni sebelumnya satu angka dalam nota nada lalu berserikat
Sendiri adalah bahagia sebelum oleh raga para jiwa terdera terikat
pahami pola singkat, rumit tak niati mencipta laknat
Uraikan saja terap gelap tersamar terang dengan korban berserak
Menjadi indah itu gundah itu siksa itu tempa
Peduli apa pemirsa tak bisa bedah biji mata
Sorak meledak bercampur kagum terucap berdecak
Kemudian balik badan bubar jalan grakk !
Kami nikmati angguk dagu geleng ragu pagut cumbu dalam lagu
Lalu peluh dan efek candu sastra ramu pulang layu dan sepi kembali menjamu
Kan ku gelar sinema, teatrikal titik tak tersandung koma
Tapi tak seumpama koloseum stigma perbudakan roma
Kau mungkin terpikat pesona, molek gagah wibawa singgasana
Tapi satu sirna ditiap lahirnya singa terkoyak rintih pasrah induk sang jumawa
Cemeti terayun keras pada juara sebelum berpelana
Bebas adalah deras sebelum kau malu lalu bercelana
Harmoni sebelumnya satu angka dalam nota nada lalu berserikat
Sendiri adalah bahagia sebelum oleh raga para jiwa terdera terikat
pahami pola singkat, rumit tak niati mencipta laknat
Uraikan saja terap gelap tersamar terang dengan korban berserak
Menjadi indah itu gundah itu siksa itu tempa
Peduli apa pemirsa tak bisa bedah biji mata
Sorak meledak bercampur kagum terucap berdecak
Kemudian balik badan bubar jalan grakk !
Kami nikmati angguk dagu geleng ragu pagut cumbu dalam lagu
Lalu peluh dan efek candu sastra ramu pulang layu dan sepi kembali menjamu
because you know the game is on
and its on its still on
until its over
and its on its still on
until its over
the fight for the throne
and another throne
and another throne
until its over
and another throne
and another throne
until its over
[Altarlogika & Da Sylva]
segera berteduh
molecool dan roca turunkan deras
hujani ilusi lukisan sarkas
negri sesak jeruji penuh batas
persetan kelas !
kami peretas yang takkan butuh sentuhan midas
beri ku botol kaca
kan ku penuhi bahan bakar
molotov mengangkasa semesta berpijar
kita sepakat dunia bagai nikotin
tawarkan tawa memikat senyum
namun gagalkan janin
segera berteduh
molecool dan roca turunkan deras
hujani ilusi lukisan sarkas
negri sesak jeruji penuh batas
persetan kelas !
kami peretas yang takkan butuh sentuhan midas
beri ku botol kaca
kan ku penuhi bahan bakar
molotov mengangkasa semesta berpijar
kita sepakat dunia bagai nikotin
tawarkan tawa memikat senyum
namun gagalkan janin
ini adalah jaman dimana aprodhite meminta cinta
ares pun lelah berperang ditanggalkannya jubahnya
menyerah muak pada drama para saudagar senjata
persekongkolan titan setelah meluluhcandukan para dewa
dan neo-pagan hembuskan kembali ruh susupi budaya
resisten eksisten inkonsisten dibubuhi paranoia
dan pada perkamen histori, analisa terkena amnesia
buka balik segera halaman edisi kana'an hingga andalusia
ares pun lelah berperang ditanggalkannya jubahnya
menyerah muak pada drama para saudagar senjata
persekongkolan titan setelah meluluhcandukan para dewa
dan neo-pagan hembuskan kembali ruh susupi budaya
resisten eksisten inkonsisten dibubuhi paranoia
dan pada perkamen histori, analisa terkena amnesia
buka balik segera halaman edisi kana'an hingga andalusia
because you know the game is on
and its on its still on
until its over
and its on its still on
until its over
the fight for the throne
and another throne
and another throne
until its over
and another throne
and another throne
until its over
-----------------------------------------------------------------------------------------------
Lyric By : Da Sylva & Altarlogika
Produced By : Lendu Sound
Mixing & Mastering By : Egian From ImaGNation Studio
Artwork Cover By : Lines Of Death
Produced By : Lendu Sound
Mixing & Mastering By : Egian From ImaGNation Studio
Artwork Cover By : Lines Of Death
Komentar
Posting Komentar